Apa itu Susu Kolostrum ?
Dewasa ini, susu memiliki banyak fungsi dan
manfaat. Untuk umur produktif, susu membantu pertumbuhan
mereka. Sementara itu, untuk orang lanjut
usia, susu membantu menopang tulang agar tidak keropos
Susu Kolostrum (dari bahasa latin colostrum) atau jolong adalah susu yang dihasilkan oleh kelenjar susu dalam
tahap akhir kehamilan dan
beberapa hari setelah kelahiran bayi.
Susu Kolostrum manusia dan sapi warnanya
kekuningan dan kental. Kolostrum penting bagi bayi mamalia (termasuk manusia) karena mengandung
banyak gizi dan zat-zat pertahanan tubuh.
Susu Kolostrum terutama sangat penting untuk kesehatan
manusia. Zat susu Kolostrum (IgG) mengandung banyak karbohidrat, protein, dan antibodi, dan sedikit lemak (yang
sulit dicerna bayi). Bayi memiliki sistem pencernaan kecil, dan kolostrum
memberinya gizi dalam konsentrasi tinggi. Susu Kolostrum juga mengandung zat
yang mempermudah bayi buang air besar pertama kali, yang disebut meconium. Hal ini membersihkannya dari bilirubin, yaitu sel darah merah yang mati yang
diproduksi ketika kelahiran.
Manfaat utama yang diambil dari susu kolostrum
adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh atau daya imunitas. Biasanya yang
sangat membtuhkan adalah bayi, anak-anak dalam masa pertumbuhan karena
kandungan kalsiumnya yang tinggi sehingga baik untuk ertumbuhan tulang dan
gigi.
Pengguna susu kolostrum yang tidak kalah penting
adalah para penderita penyakit, seperti penderita demam berdarah, kanker dll.
Susu kolostrum dapat meningkatkan daya tahan tubuh penderita sehingga bisa
membantu proses penyembuhan penyakit. Biasanya yang banyak mengkonsumsi susu
kolostrum untuk kebutuhan ini adalah para orang tua.
Karena susu kolostrum hanya dihasilkan tidak
lebih dari 36 jam setelah manusia melahirkan, maka untuk memenuhi kebutuhan
susu kolostrum bisa digunakan susu
kolostrum sapi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar